Babinsa Sentani dan Tenaga Ahli Gubernur Papua Bersatu untuk Kehijauan Sentani

Sentani - Sukseskan program pemerintah Pusat melalui pemerintah Provinsi Papua, Babinsa Koramil 1701-01/Sentani Serka Samsudir dan Serka Frets Johanes R ikut serta Penanaman Pohon serentak seluruh Indonesia dalam ranka hari Rimbawam ke - 41 Tahun 2024, bertempat di Kampung Dosay Jl. Sentani-Depapre, Distrik Sentani Barat, Kabupaten Jayapura, Kamis (7/3/2024).

Penanaman pohon di pimpin oleh  Tenaga Ahli Gubernur Papua bidang Lingkungan Hidup ibu Else Rumbekwan dan di ikuti 150 orang. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Tenaga Ahli Menteri KLHK Bidang Manajemen Pemadam Kebakaran Lansekap Dr. Ir. Rafles B Panjaitan, M.Si., Pj Gubernur Papua yang wakili Asisten II Susana D Wanggai, S.Pd, , M.Soc.Sc, Elsye Rumbekwan, S.Pi, M.Si., Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jan Jap Ormuseray, SH. M.Si., Kepala BBKSDA Papua : AG Martana, S.Hut., M.H., Kepala BPDAS Anggota : Dr. Irwan Valentinus Sihotang, S.P., M.Si., dan Perwakilan Kodam XVII/Cenderawasih.

Baca juga: Dandim Mimika Dampingi Pangdam XVII/Cenderawasih Tinjau Pelaksanaan TMMD Reg Ke-114

Selain itu, Turut hadir Pj Bupati Jayapura yang diwakili oleh Abdul Rahman Basri Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus WA Maclarimboen, S.IK., M.H., Kepala Kampung Dosay Yunus Yaboisembut, Aktivis Lingkungan dan anak - anak Pramuka serta masyarakat Kampung Dosay.

Perlu kita ketahui bersama tujuan dari penanaman serentak ini memiliki manfaat multiguna, untuk manusia dan seluruh makhluk hidup. Selain itu bukan hanya sebagai penyedia oksigen, akan tetapi sebagai tempat penyimpanan karbon yang tidak dimiliki oleh maklum kehidupan lainnya di bumi. Sehingga penanaman pohon sudah menjadi tanggung jawab kita bersama.

Baca juga: Bersama Warga, Babinsa Mamberamo Hilir Angkat Jenazah Warga ke Atas Boat

Dalam sambutannya, Kepala Balai Besar LHK Provinsi Papua Bapak Ignatius Guntara Martana menyampaikan bahwa penanaman pohon ini kita lakukan bukan hanya seremonial, akan tetapi kita lakukan bersama semua unsur pemerintah daerah maupun Pusat di seluruh Indonesia.

"Khusus untuk Provinsi Papua penanaman pohon dipusatkan di Kampung Dosay Distrik Sentani Barat Kabupaten Jayapura. Penanaman pohon ini merupakan program pemerintah Pusat melalui pemerintah Provinsi Papua untuk kepentingan bersama. Adapun pohon yang kami tanam hari ini diantaranya pohon Nangka, rambutan, durian dan lain-lain, " ujarnya.

Baca juga: Kesedihan Masyarakat Atapo Lepas Kepulangan Satgas TMMD Kodim 1710/Mimika

Dimana penanaman pohon ini akan dinikmati oleh masyarakat dan juga bertujuan untuk penghijauan di wilayah lingkungan Kampung Dosay. Mari kita  menjaga hutan dengan terus menanam pohon, imbuhnya.

Sementara itu sambutan Tenaga Ahli Gubernur Papua Bidang Lingkungan Hidup Ibu Else Rumbekwan berterimakasih dan sangat mengapresiasi pemerintah Kabupaten Jayapura dan jajarannya serta semua pihak yang telah mendukung acara ini sehingga berjalan dengan baik dan lancar.

Baca juga: Balitbang Analisis Kebijakan Pemenuhan Hak WBP dalam Layanan Kesehatan Mental di Lapas Pasir Putih Nusakambangan

"Penanaman pohon serentak yang di lakukan sebagai langkah nyata mengatasi perubahan iklim, pemulihan kualitas lingkungan hidup dan mendukung percepatan rehabilitasi hutan dan lahan. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari agenda penanaman serentak yang telah dilaksanakan pada bulan Februari sampai April 2024 di seluruh wilayah Indonesia, " ungkapnya.

Hal ini merupakan langkah nyata untuk terus melakukan penanaman pohon bersama seluruh elemen masyarakat di seluruh wilayah Indonesia sepanjang musim penghujan. Sebagaimana disebutkan dalam sambutan Menteri LHK, bahwa langkah konkret dengan mengedepankan kolaborasi dan semangat kerja sama semua pihak.

Baca juga: Pastikan Bebas dari Halinar, Lapas Pasir Putih Nusakambangan Rutin Lakukan Sidak

"Melalui kegiatan menanam, memelihara pohon dan menjaga ekosistem adalah bagian dari kewajiban kita bersama untuk melindungi dan merawat bumi yang lebih baik dan sehat, " imbuhnya.

Di tempat yang sama Babinsa Koramil 1701-01/Sentani Serka Samsudir mengatakan hal ini merupakan langkah kongkrit dan nyata yang harus kita terus lakukan. Sebagai upaya menjaga kelestarian hutan dengan menanam  pohon dan tidak melakukan penebangan pohon secara liar.

"Pentingnya reboisasi pada hutan yang gundul. Hal Ini dapat menjadi salah satu upaya yang bisa dilakukan demi melestarikan hutan. Hutan yang rusak dapat kembali seperti sedia kala dan memberikan manfaat kepada makluk hidup di bumi, " jelasnya.

Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga lingkungan dan hutan yang gundul. Saya menghimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk berkolaborasi dalam menjaga kelestarian alam dan lingkungan kita. Hutan merupakan sumber kehidupan keanekaragaman hayati di bumi, tutup Babinsa. (Redaksi Papua).