Papua – Sebuah perjuangan penuh semangat dan pengabdian telah diwujudkan oleh Satgas Yonif 503/Mayangkara. Gereja Kingmi Yerusalem di Kota Kenyam, Kabupaten Nduga, kini hampir rampung setelah bertahun-tahun terbengkalai. Berkat dedikasi mereka, bangunan ini siap menjadi simbol kebangkitan dan harapan bagi masyarakat Papua.
Sejak Agustus 2024, Kesatria Mayangkara dengan penuh komitmen bahu-membahu membangun fasilitas gereja yang sebelumnya terkendala oleh keterbatasan dana. Kini, proyek tersebut telah mencapai 75% penyelesaian dan ditargetkan selesai sebelum perayaan Natal. Komandan Satgas Yonif 503/Mayangkara, Letkol Inf Gurbasa Samosir, dengan bangga mengungkapkan tekad timnya untuk memberikan hadiah terbaik bagi masyarakat Nduga.
“Kami tidak ingin bangunan ini hanya menjadi kenangan terbengkalai. Dengan semangat dan kerja keras, Gereja Kingmi Yerusalem ini akan menjadi tempat masyarakat beribadah, berkumpul, dan mempererat persaudaraan, ” ujar Letkol Gurbasa.
Gereja Kingmi Yerusalem bukan sekadar bangunan. Bagi warga Kota Kenyam, gereja ini adalah simbol harapan dan tempat untuk merajut kembali kebersamaan setelah masa-masa sulit. Dengan gaya bangunan permanen yang kokoh dan desain sederhana namun elegan, gereja ini dirancang untuk menjadi pusat kegiatan spiritual masyarakat setempat.
Salah satu warga, Pdt. Yohanis Kogoya, menyampaikan rasa syukur dan harapannya, “Kami tak pernah menyangka gereja ini akhirnya bisa terwujud. Terima kasih kepada Satgas Yonif 503/Mayangkara yang tak kenal lelah membangun ini untuk kami. Gereja ini akan menjadi tempat kami bersyukur dan berdoa untuk Papua yang damai.”
Komitmen para prajurit Yonif 503/Mayangkara mencerminkan jiwa pengabdian sejati. Pembangunan ini menjadi bukti bahwa kehadiran mereka bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga menyentuh hati masyarakat dengan karya nyata.
Dengan semangat Natal yang semakin dekat, Gereja Kingmi Yerusalem di Kota Kenyam akan menjadi saksi atas sinergi antara semangat, cinta, dan pengabdian. Hadiah ini adalah bukti bahwa harapan tak pernah hilang, bahkan di tengah tantangan terberat sekalipun.
Gereja Kingmi Yerusalem: Berdiri untuk Papua, Bersatu untuk Indonesia!